Sabtu, 23 April 2011

intai penggalan puisiku

                        bissmilahirrahmanirrahim,,
kala mata enggan terlena
sebegini larut hening memugar buana
rembulan pudar coba ku jejaki sinarnya

biarpun cuma sejalur,,ayolah menyapa
biasi kaku jendelaku,,payungi gulita
yang asyik membelenggu jagat raya
melodi sendu masih berlagu..kelabu di sini
menarikan not not emosi yang tersendiri
layar diri mampir bertingkah dalam ilusi
lalu mengetuk dinding kamar hati ini

duhai malam,,
di bilur waktu..sungguh insan sepertiku
merindui asli harum santun mu
lembut hamparan murni pawana

lewat derai embun bertitisan
menemani indah lelap anak adam
di persadamu jua malam...

sepertiga waktu antara lena dan jaga
segelintir perindu kasih khaliqnya
meninggalkan enak pembaringan
himpun ke sisi selaut manis mimpi
di paksa berakhir seawal subuh sepi



sebagai pengganti cahayamu duhai rembulan..
moga tidak berselisih rusuk kiri dan kanan..
karena hambatan dosa dan perbuatan
lalu ku seru semangat alpa dan tenggelam,

terdidiklah mensyukuri rahmat nikmat
harapan,,kehendak segunung pinta
usah purnama jadi perajuk nostalgia..

usah pungguk di ajuk,,cerita lambang setia
lantaran bak laranya cinta
kita sama tetamu,,di bumi yang fana




namun syukur padamu ilahi
MEMUNGKINKAN KAMI TERUS MENGHUNI
redupan langit kasih di hati


keliru bercambah di benak fikir
coba ku ingat malah mentafsir
mungkinkah aku yang tercicir
bertepuk memory ke alas fikir

puing puing yang melekat di jiwa
semakin tajam menjerat alpa
mengguntur keluh bertali arus
penuh sangsi dan tanda tanya


pohonku ya allah maha pengasih..
lindungi serta berkatilah
perjalanan hidup hambamu ini
amin ya rabbal alamin...


ketika celik mata terbuka
terkadang masih kita terleka
kususuri tebing sungai di rimba
kuselam mencari suatu tanda
jernih keruh pula tampak nya

angkara siapa,,hampirku berdendam
bukankah di puncak gunung sepi
kan tertemui jua cinta selembut gusti puteri
di himbauan tiap kegagalan ku jejaki
mengiya kan ledang sebuah mimpi

(siami rachmawati)

thanks buat yang sudah berkunjung di laman ku
salam,,

Kamis, 21 April 2011

,,ketika kau tunjuk aku

,,,bissmillahirrahmanirrahim,,

Damba beningmu wahai malam...

mengusung firasat selemah hamba
ke alam jiran bersebelahan
seawal jodoh yang Kau takdirkan
untuk sekalian makhluk bergelar insan.
Penghijrahan tulen demikian hebat
ditunggu setia pasangan Malaikat
tiada kan kudakapi indah purnama
tiada beza cerah dan gelita
sekadar talam emas tahkan tembaga
yang kutadahi, kuisi titip-titip doa
saudara, teman jua cahayamata
sekian lama sangat dekat di hati
tanda diriku redupi rimbun memori...

Senin, 11 April 2011

notenotenoteresss

sssssssssssssssssssssss

aku kaku pada manisnya senyumanmu
tulusnya pandanganmu.
namun tajam kata kata mu


kidungHati Dalam Sepi

titip teduh sebuah pantun


buat baik berpada pada
 tingkah jahat jangan se kali
 kalaulah dapat aku meminta
 mahunya di beri setiap hari

 kalulah dapat aku meminta
mahunya di beri setiap hari
 kalu makbul bagai di pinta
 bertuah badan beruntung diri
________________________

 orang daik memacu kuda
 kuda di pacu laju sekali
 buat baik bepada pada
 buat jahat jangan sekali

  kalau berladang menanam keladi
 keladi di bawa ke tanah sebrang
kalau dagang pandai berbudi
 sampai mati di kenang orang

________________________

ke gunung ledang hendak bertapa
pantang larang nya elak celaka
hormat taati lah ibu bapa
doa mereka mustajab belaka

hutan rimba sebalik bukit
 kayu jati pokok belandong
budi di tabur usah di ungkit
dosa sendiri tidak di hitung


___kidung hati d sepi___

 

Rabu, 06 April 2011

untuk kekasih

_______
wahai  malam...
jangan kau redupkan sinar di hatinya
 tuk selalu menjadi cahaya cinta di hatiku
ungkap segala gundah dan resah dalam jiwa
mekarkan bunga bunga kerinduan dalam asamara

wahai sepi,,,,
jangan kau sembunyikan cintanya dariku

karna yang ku harap besar sayang nya kepadaku
bangunkan rindu yang resah dalam qalbu
usik lamunan di gelap asa yang tak mengaku

wahai dingin,,
jangan kau bekukan kerinduan di antara kami
karna dianya selalu hadir dalam mimpi mimpi
getarkan dawai dawai cinta dalam hati
nyanyikan desir angin di tiap sudut sepi

wahai kekasih,,,,,
berikan aku setangkai kelembutan jiwa
tuk ungkap tirai tirai asa tersisa
sampaikan ungkap jiwa dalam relung relung rindu
kepadamu


_______wahai kekasih rinduku__________

tapak sepi ku

,,,,,,,,,,,

bait madah ku tak berbunga,,
nada hatiku tak berirama,
asyik asmaraku tak menyala,,
terpisah jiwaku dari kamar nya..
duhai cinta,,bara indah mu aku tak tegar,,

...melewati semalam berteman durja..
menyembah hari berharap sinar..
tapi cahaya di genggam berubah pudar,,
leraikanlah cintaku dari jasad nya

andai sengsara tak bertemu senja,
kini ku bernafas,,se akan nyata.
aku bersaksi bahwa ku rela